Dapatkan kejutan spesial dari kami hanya untukmu
Log In
No products in the cart.
Return To ShopRp25.000
Anak adalah kado terindah yang Allah anugerahkan kepada sebuah keluarga. Rasulullah bersabda:
“Tidaklah dilahirkan seorang anak dalam sebuah keluarga kecuali anak itu menjadi sebuah kemuliaan dalam keluarga tersebut yang belum ada sebelumnya” (HR. Baihaqi)
Karena itu kehadiran seorang anak selalu didamba oleh setiap pasangan suami-istri karena tidak semua pasangan dipilih oleh Allah untuk menerima amanah terindah tersebut. Allah berfirman:
“… Allah memberikan anak perempuan kepada siapa yang Dia kehendaki dan memberikan anak laki-laki kepada siapa yang Dia kehendaki – atau Dia menganugerahkan jenis laki-laki dan perempuan, dan menjadikan mandul siapa yang Dia kehendaki. Dia Maha Mengetahui, Mahakuasa (QS. Asy-Syura: 49-50)
Sebagai sebuah kado terindah, kelahiran sang buah hati perlu kita sambut dengan bahagia. Sebagai sebuah amanah Allah, kita juga perlu mengikuti aturan dan ketentuan yang diajarkan Islam dalam merawat sang buah hati sejak kehadirannya di dunia.
Buku “Kado Kelahiran Sang Buah Hati Dari Ulama Ahlussunnah wal Jamaah” ini adalah salah satu buku penting yang bisa dijadikan rujukan dalam menyambut kehadiran sang buah hati. Buku ini bisa dijadikan panduan bagi para orang tua yang kebingungan tentang tata-cara dan ketentuan Islam terkait merawat sang buah hati sejak dia dilahirkan. Selain bahasnya yang sederhana, pembahasan dalam buku ini juga dilengkapi dengan keterangan yang diambil dari kitab-kitab rujukan otoritatif ulama’ Ahlussunah wal Jama’ah. Sehingga keakuratannya tidak perlu diragukan lagi.
Ada beberapa sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah untuk dilakukan saat menyambut kehadiran anak. Di antaranya memperdengarkan adzan dan iqamah pada kedua telinganya. Dengan memperdengarkan lantunan suara adzan berarti suara pertama yang didengar oleh bayi adalah kalimat tauhid sehingga diharap dapat menanamkan benih keimanan dalam hatinya sejak kecil.
Selanjutnya, orang tua hendaknya men-tahnik si bayi dengan buah kurma. Hal ini dilakukan untuk memperkuat otot-otot mulut bayi sehingga ia akan kuat menelan makanan.
Salah satu bentuk dari rasa syukur juga tanggung jawab dalam membesarkan anak adalah dengan menyiapkan dan memberi nama terbaik bagi buah hati. Orang tua hendaknya memberikan nama yang baik yang menjadi identitas bagi si anak hingga ia dewasa. Penting bagi orang tua untuk memberikan nama dengan memperhatikan makna yang ada.
Selanjutnya melaksanakan aqiqah, mencukur rambut bayi dan bersedekah.
Untuk mengamalkan sunnah-sunnah di atas, penting kiranya memiliki buku panduan sebagai referensi agar tidak keluar dari koridor yang digariskan oleh syariat.
Penulis
Abdul Wahid Al-Faizin, Husnul Bashori
Editor
Ahmad Rizqon
Proofreader
M. Syamsul Arifin Abu S.PD.I
Tata Letak
Muzammil
Desain Cover & Ilustrasi
Imam Abd. Rasyid
Tebal: 153 halaman
ISBN: 9786025801075
Stok 6
Panduan bagi para orang tua agar tidak bingung tentang tata-cara dan ketentuan Islam terkait merawat buah hati. Dilengkapi keterangan dari kitab-kitab rujukan otoritatif ulama’ Ahlussunah wal Jama’ah.
Berat | 135 gram |
---|---|
Dimensi | 12 × 1 × 17 cm |
Tahun Terbit | 1442 |
Penulis Buku | Abdul Wahid al-Faizin | Husnul Bashori |
Hanya pelanggan yang sudah login dan telah membeli produk ini yang dapat memberikan ulasan.
Ulasan
Belum ada ulasan.